Terakhir, Untuk Dua Yang Terbaik

Sunday 2 March 2014
Hai @iffaMuzdhalifa dan @badnotbadgalz...
Hari ini hari terakhir untuk program #30HariMenulisSuratCinta dan hari ini surat khusus untuk kalian, Sahabat. Apa kabar kalian? Sedang apa kalian di masing-masing tempat pijakan kalian sekarang? Iffa mungkin lagi masih baring-baring di kosan baru, menikmati suasana baru kan? Mungkin juga Lala lagi iseng main basket atau malah baring-baring di kamar juga.

Saya merindukan kalian, iya kalian berdua! Semalam saya menceritakan banyak hal tentang kalian, tentang kita kepada Ian, ya salahsatu cara ampuh mengobati rindu kepada dua sahabat terbaik. Saya rindu.

Kita berjarak selama 4 tahun ini, tapi tidak sedikitpun merubah persahabatan kita. Iya kan? Kita tetap tangguh di setiap pijakan kita sekarang. Tuhan memang Maha Baik, Dia memberikan dua sahabat terbaik, dua sahabat yang selalu menguatkan dalam setiap kondisi, dua sahabat tempat berbagi segala hal baik atau buruk, dua sahabat yang selalu mengerti tanpa harus banyak kata.

Terimakasih Iffa karena sampai saat ini tetap setia berdiri disamping, sama-sama sampai waktu ini, terimakasih karena selalu menjadi sahabat baik dan pendengar baik selama ini. Terimakasih juga Lala, karena selalu ada di setiap waktu yang tak terduga, terimakasih karena masih mempercayai dan bisa dipercaya lagi. Terimakasih untuk kalian berdua yang selalu memberi warna dalam hidup. Kalian terberkati dengan segala rasa, pikiran, dan keunikan kalian. Terimakasih karena tetap setia.

Semoga kita tetap bertiga, menjadi sahabat terbaik untuk masing-masing. Akan selalu ada yang datang dan pergi, tapi tetaplah kita bertiga, tetaplah tahu jalan kembali. Persahabatan ini menjadi anugrah, menjadi doa. Doa adalah bukti bahwa kita tidak pernah berjarak. :)



Yang merindukan kalian berdua. :)