Ini adalah puisi-puisi karya adik-adik desa
Baruga yang mengikuti Kelas menulis yang saya adakan di posko KKN saya. Pada
pertemuan pertama, saya memberikan materi tentang menulis feature kepada
mereka, dan pada pertemuan kedua hari minggu 30 Juni 2013 lalu, saya kasih
materi tentang puisi dan langsung meminta mereka untuk menulis puisi saat itu
juga, dan inilah hasil karya adik-adik saya sore itu. Selamat membaca :)
****
IBUKU
Karya: Rivaldi
Ibuku...
Engkau mengandungku selama 9 bulan
Engkau merawatku dari kecil hingga besar
Aku tak bisa membalas jasa-jasamu
Engkau memasak untuk suami dan anak-anakmu
Ibuku...
Tanpa engkau aku tak bisa menjadi dewasa
Terimakasih kuucapkan
PAHLAWAN TANPA
TANDA JASA
Karya: Nurul Elfisa. B
Guruku..
Sungguh besar jasa-jasamu
Engkau tak pandang lelah mengajar kami
Kau bagi ilmumu kepada kami
Agar kami pandai seperti kamu
Guruku...
Kami tak bisa pandai tanpa kamu
Kami tak bisa membalas semua jasa-jasamu
Kami hanya bisa menghormati kamu
Guruku...
Maafkanlah kami jika kami meneteskan matamu
Kami akan ingat selalu semua jasa-jasamu.
TAMAN BUNGA
Karya: Alinda
Oh taman bungaku yang indah
Kau selalu menemaniku
Disaat aku bermain dan bercanda
Bungamu yang indah
Jadikan kupu-kupu datang kepadamu
Warnamu bermacam-macam
Seperti pelangi
Setiap hari aku menyirammu
Karena kamu sering menemaniku
Oh..taman bungaku
Yang indah selalu
BUNGA BERDURI
DAN BERWARNA MERAH
Karya: Mutiara
Bunga mawar..
Warnamu indah menawan
Walau tangkaimu berduri
Engkau tetap indah
Bunga mawar..
Kelopakmu indah sekali
Durimu yang tajam membuat kita
Takut untuk menyentuhmu
Bunga mawar...
Warnamu bermacam-macam
Sehingga semua orang mengagumimu.
BULAN YANG
BERSINAR
Karya: Linda
Bulan..
Kau hadir di tengah malam
Dan kau bersinar di tengah malam
Oh..
Kau muncul dari balik awan
Kau menyelimuti bumi ini dengan cahayamu
Bulan..
Kau bersinar di langit
Pada malam hari ini
Kunanti kehadiranmu
Aku menatapmu pada malam itu.
SIAP MENJAGAMU
Karya: Dina
Oh adikku..
Kau sangat lucu
Kau selalu menghiasi hariku dengan kenakalanmu
Walau kau nakal pada ku
Tapi aku tetap sabar
Aku tak mau kehilangan wajah lucumu
Aku kan selalu siap menjagamu
Tenaglah oh Adikku.., aku kan siap menjagamu
Jangan takut, jangan menangisaku ada disini
Senyumlah, aku ingin melihat wajah lucumu
Dengan wajah lucumu, matahari bisa bersinar kembali